Pages

Kamis, 01 November 2012

The Joy in WotLK - Kegembiraan WotLK Episode: PvP

Kembali lagi bersama Acid, hehehe. Tulisan kali ini memuat tentang PvP sebelum season-season awal di WotLK yang melibatkan anggota Guild HR maupun tidak.

Perkenalkan Willi yang memakai char Azhira, pacarnya Acid, dulu memulai debut PvP di TBC dengan menggunakan druid Samanta. Pada masa itu kami belum kenal yang namanya macro. Yaaa jadi kalau PvP masih mengandalkan klik sana klik sini, hahahaha. Clickers! Apalagi Acid, boro-boro macro, PvP aja kagak pernah waktu TBC.

Melalui pengalaman bermain Samanta, Willi pun merasakan asyiknya bermain arena. Ketika AMPM migrasi dari TBC ke WotLK, Willi juga bermigrasi dari bermain druid (Samanta) menjadi bermain mage (Azhira). Waktu itu anggota guild HR masih berkisar Gerry and The Girls, eh salah, Gerry dan teman-teman. Willi pun mencari teman untuk tim arena. Beberapa kali berganti-ganti partner sampai akhirnya menemukan yang cocok.

Waktu itu Willi duel-duelan di Elwynn Forest dengan anak guild yaitu Warfrogzz. Ternyata menurut Willi, Warfrogzz cukup bisa menggunakan (bermain) warlock. Katanya Warfrogzz itu boleh juga, tahu kapan fear atau port (tele pakai portal WL alias circle). Akhirnya terjadilah Azhira mengajak Warfrogzz terjerumus ke dunia persilatan yang keras dan penuh hambatan (masa?). Azhira mengajak Warfrogzz menjadi partner arenanya. Ternyata mereka berdua cocok (asal bukan domo-an). Pertarungan demi pertarungan mereka menangkan. Eits jangan salah, kalahnya juga banyak coy! Hampir 50-50, terakhir gw inget skor untuk 2s-nya adalah 445-240 untuk win-lose. Buset, banyak bener itu play. Padahal gw kira jalannya mulus-mulus aja, ternyata kalahnya juga bejibun!

Bener kata pepatah, 'practice makes perfect'. Dengan penuh perjuangan sampai berdarah-darah, nama Azhira dan Warfrogzz mulai dikenal. Sempet rank 2 lho tim mereka huahuahuahua. Waktu itu set PvP yang paling bergengsi adalah Furious.

-to be continued- (Acid mau main WoW dulu, akwakakwkak).

Selasa, 20 November 2012

Cerita dilanjutkan.

Kemudian Azhira dan Warfrogzz menjadi dua orang yang bermain dengan kompak dalam tim arena 2s (arena dua lawan dua). Lebih kompak lagi dan lebih kompak lagi, jauh lebih kompak, terus, terus...... Ehhh dikira Romy Rafael lagi hipnotis???

Sangat disayangkan saat itu tidak dikeluarkan title Furious Gladiator untuk tim dengan peringkat tertentu meskipun bukan untuk arena 2s sih. Kalau ada title itu, mungkin untuk arena 3s, saya yakin Warfrogzz dan Azhira layak mendapatkannya.

Kemudian beralih ke season berikutnya dari arena WoW AMPM, Acid bergabung dengan Warfrogzz dan Azhira di 3s (arena tiga lawan tiga). Sedikit keberuntungan dan banyak skill (atau sebaliknya) membuat kami dapat meraih peringkat empat di 3s (kalau nggak salah, lupa peringkat empat atau tiga). Peringkat lima besar di 3s mendapatkan hadiah title. Kami pun mendapatkan title Relentless Gladiator. Cihuyyy!

Setelah itu terjadilah kejadian yang tidak terduga. Rupanya arena dunia persilatan WoW AMPM sudah tidak menarik lagi bagi Warfrogzz, maka charnya dijual!! Akh! Padahal masih mau arena ama dia. Dengan mundurnya Warfrogzz (pemilik lama), Acid pun sudah lama tidak berlatih arena lagi. Sad...................

Wili sendiri menemukan teman-teman bermain arena lainnya yang juga banyak mengeruk sukses.

Bagaimana dengan kalian?
 

Blogger news